Jenis-Jenis dan Manfaat Kemasan Makanan Plastik

 

Apa manfaat dari kemasan makanan plastik? Apa saja jenis-jenis kemasan makanan plastik yang aman digunakan saat ini?

Kemasan plastik adalah salah produk yang banyak diaplikasikan di sebagian besar industri dan konsumsi di masyarakat. Khusus untuk makanan, kemasan makanan plastik memegang peranan yang sangat penting dalam bisnis makanan dan kuliner. Karena itu, mari kita pelajari tentang fungsi dan peran kemasan makanan plastik dalam industri makanan melalui artikel di bawah ini.

Ada Berapa Jenis Kemasan Plastik?

Kemasan plastik merupakan jenis kemasan yang terbuat dari plastik fleksibel (plastik), yang merupakan senyawa buatan manusia dan tidak tersedia di alam. Karena memiliki bobot yang ringan, tahan air dan memiliki kekuatan tinggi, kemasan plastik saat ini telah diterapkan di semua industri.

Ada beberapa jenis kemasan plastik yang terdapat di pasaran saat ini seperti : PC (Polycarbonate), PE (Polyethylene), PVC (Polyvinylchloride), PP (polyrpopylene), dan PET (Polyethylene terephthalate). Setiap jenis kemasan plastik mempunyai karakteristik dan kegunaannya masing-masing untuk digunakan pada produk yang berbeda.

Kemasan Plastik PE (Polyethylene)

Kemasan plastik PE juga kita kenal sebagai kantong plastik, ini merupakan kemasan yang paling umum digunakan diberbagai industri di pasaran saat ini.

Fitur: Kemasan PE transparan, fleksibel, permukaan halus, tahan air dan tahan minyak yang baik, tahan lembab dan permeabel udara. Tahan suhu sampai 230 derajat Celcius, tetapi mudah rusak jika terkena detergen kuat seperti terkena alkohol atau minyak aromatik.

Kegunaan: Kemasan plastik PE sering digunakan untuk membukus produk atau barang sehari-hari yang kita gunakan. Terutama saat kita berbelanja di pasar, toko kelontong pasti kita akan membungkus atau menyimpannya barang belanjaan di kemasan plastik PE.

Kemasan plastik PC (Polycarbonate)

Kemasan plastik PC tidak banyak digunakan seperti jenis kemasan plastik lainnya karena memiliki beberapa sifat khusus.

Fitur: Permukaan transparan yang tahan lama, permeabilitas udara yang baik, kekerasan tinggi dan kekuatan mekanik, sehingga biaya atau harga kemasan plastik PC lebih mahal dibandingkan jenis lainnya. Titik leleh plastik PC adalah sekitar 100 derajat Celcius.

Kegunaan: Sering digunakan sebagai tutup botol, tutup produk yang berisi makanan yang disterilkan dan sebagai wadah makanan.

Kemasan PVC (Polivinil Klorida)

Dulunya, kemasan PVC lebih banyak digunakan dibandingkan plastik PE. Namun, dalam komposisi plastik PVC memiliki kandungan karsinogen, sehingga banyak negara telah melarang peredaran kemasan plastik PVC, sehingga menyebabkan pengurangan konsumsi kemasan ini secara signifikan.

Karakteristik: Plastik PVC memiliki tekstur yang cukup keras, sehingga dalam proses pengolahannya, dibutuhkan lebih banyak aditif untuk melunakkan kemasan. Proporsi plastik dalam komposisi PVC cukup tinggi, sehingga ukuran sel lebih tebal dan harganya lebih tinggi daripada produk lain.

Kegunaan: Kemasan plastik PVC digunakan sebagai film susut botol, film pembungkus makanan dalam waktu singkat, dan digunakan untuk membuat botol plastik.

Kemasan plastik PET (Polyethylene terephthalate)

Fitur: Kemasan plastik PET transparan, mempunyai kekuatan mekanik yang tinggi dan tahan terhadap gaya benturan yang besar dan mempunyai gaya sobek yang kuat. Kemasan jenis ini lembam terhadap makanan dan udara, sehingga banyak digunakan saat ini. Kemasan jenis PET juga tahan suhu dari -90 derajat Celcius hingga 200 derajat Celcius.

Kegunaan: Berkat kekuatannya yang tinggi dan tahan panas, plastik PET sering digunakan untuk membuat botol, wadah minuman, dan kemasan minuman berkarbonasi.

Kemasan plastik PP (polyrpylene)

Di antara semua jenis kemasan plastik, kemasan plastik pp merupakan produk termurah dan digunakan untuk berbagai industri.

Karakteristik: Kekuatan mekanik tinggi, cukup keras, bantalan beban sangat baik tetapi tidak lunak dan fleksibel, sehingga tidak mudah melar. Selain itu, plastik PP mempunyai ketahanan air dan minyak yang baik.

Kegunaan: Kemasan plastik PP dengan 2 jenis putih susu dan putih digunakan untuk membuat lapisan luar untuk memudahkan pencetakan dan memiliki efisiensi tinggi.

Klasifikasi Kemasan Makanan Plastik Berdasarkan Bahan

Dalam industri makanan, kemasan plastik industri makanan diklasifikasikan berdasarkan bahan pembentuknya, termasuk 3 kategori utama berikut :

Kemasan plastik laminasi: Misalnya BOPP/PE, PET/PE, OPP/PE, PET, CPP sering digunakan sebagai kemasan produk seperti mie instan, kemasan luar untuk kue, permen, teh, kue jajan, kopi dan produk makanan lainnya.

Kemasan plastik dikombinasikan dengan bahan lain: Biasanya kemasan plastik dikombinasikan dengan aluminium foil, PET/PE/AL/PE, BOPP/AL/PE, dll. Beberapa produk jenis ini yang populer seperti tea and coffee bag soluble, dan kemasan plastik untuk fast food…

Kemasan film multi-lapis: Termasuk kemasan plastik dan kertas (kertas/PE/aluminium/LDPE) yang terutama digunakan untuk makanan kering yang memerlukan lapisan film untuk mencegah uap air, udara, dan cahaya.

Manfaat Kemasan Makanan Plastik Dalam Industri Makanan

Dalam industri fast moving consumer goods (FMCG), makanan adalah produk yang secara langsung mempengaruhi kesehatan manusia. Oleh karena itu, kemasan plastik harus menjamin keamanan bagi penggunanya dan tidak mengubah sifat makanan yang terkandung di dalamnya.

Dalam kegiatan bisnis makanan dan kuliner, kemasan plastik industri makanan membawa manfaat sebagai berikut:

Penyimpanan, pengemasan, dan transportasi makanan

Fungsi dasar dan terpenting dari kemasan yaitu untuk menampung, menjaga agar produk tetap aman di dalamnya, tidak pecah, rusak dan untuk menghindari pengaruh lingkungan luar.

Sebagian besar makanan merupakan produk berumur pendek yang membutuhkan solusi penyimpanan yang efektif. Kemasan plastik lebih banyak dipilih karena memiliki bobot yang ringan dan ketahanan yang baik terhadap pengaruh lingkungan seperti udara dan uap.

Makanan bila disimpan dalam kemasan plastik dalam waktu singkat tidak akan terdegradasi. Pengangkutan barang-barang seperti daging, buah-buahan, sayuran, dan produk makanan lainnya dengan menggunakan kemasan plastik membantu membatasi kehilangan produk selama perjalanan dan tidak mempengaruhi nutrisi dalam makanan.

Memberikan informasi

Selain berfungsi untuk mengemas dan mengawetkan makanan, kemasan plastik dalam industri makanan juga membantu konsumen mengenali informasi tentang produk dan merek yang akan dibeli. Karena itu lapisan luar produk berbahan plastik harus mengesankan dan dilengkapi dengan informasi untuk menarik perhatian pembeli.

Gambar dan informasi tentang produk dan merek/brand yang muncul pada bagian luar kemasan adalah cara komunikasi atau promosi yang sangat baik antara merek dan konsumen. Selain itu, pengemasan juga merupakan faktor yang membantu bisnis mempersonalisasi produk dengan pesaing dan mempromosikan merek.

Promosi atau Iklan produk

Pengemasan merupakan solusi pemasaran yang efektif untuk membantu pelaku usaha meningkatkan penjualan dan menghemat biaya untuk kegiatan promosi produk. Produk jika dikemas dengan informasi lengkap, desain terbaru dan menarik akan membantu menarik lebih banyak pembeli. Sekaligus menciptakan minat dan perhatian konsumen terhadap produk yang dijual .

Kemasan makanan plastik untuk industri makanan memegang peranan yang sangat penting dalam bisnis industri fast moving consumer goods (FMCG). Dapat dikatakan bahwa kemasan telah menjadi jembatan antara suatu merek dan konsumen, sehingga mempunyai pengaruh besar pada kinerja bisnis.

Meningkatkan kesadaran merek

Kemasan harus dirancang secara khusus sesuai dengan identitas merek/brand dan sistem positioning. Di mana aturan dalam hal gambar harus benar-benar berbeda dan unik dari pesaing dan menciptakan konsistensi dengan alat pemasaran lain seperti brosur, leaflet, dan lainnya. Selain itu, bahan kemasan plastik memiliki kelebihan lebih rapi, sehingga kemasan jenis ini akan lebih unggul dibanding produk menggunakan jenis bahan kemasan lainnya.

Buat koneksi dengan pelanggan

Kemasan merupakan titik kontak pertama produk dengan pelanggan, sehingga dapat menciptakan hubungan antara bisnis dan konsumen. Kemasan produk akan mewakili interaksi antara merek dan pelanggan, setiap kali produk diletakkan di rak toko dan selama digunakan. Jika kualitas produk baik, maka citra merek akan semakin kuat dan lama kelamaan akan tercipta loyalitas brand.

Menjadi alat komunikasi

Kemasan merupakan alat yang menyampaikan informasi produk kepada pelanggan dengan mudah. Segala sesuatu yang Kamu cetak di kemasan produk yang kamu jual akan menciptakan rasa aman, menjawab pertanyaan, dan membuat konsumen percaya pada produk dan merek. Sehingga akan membuat pengalaman pelanggan akan lebih baik dan akan membuat pelanggan hanya memilih produk Kamu dibanding produk dair bisnis lainnya.

Meningkatkan pendapatan penjualan

Dari penjelasan di atas, kemasan makanan plastik telah menjadi asisten yang efektif untuk membantu bisnis meningkatkan penjualan.

Kesan dari desain, informasi yang tercetak pada kemasan akan memotivasi pelanggan untuk mengambil keputusan untuk memilih produk yang kamu cual.

Selain itu dengan membuat kemasan makanan plastik yang menarik, juga akan memiliki banyak pelanggan setia yang datang kembali untuk membeli produk Kamu akan meningkatkan jumlah produk yang dikonsumsi. Jadi berinvestasi dalam kemasan makanan plastik pasti akan meningkatkan penjualan.

Mengapa Kemasan Makanan Plastik Merupakan Alat Pemasaran yang Efektif?

Seperti yang dijelaskan di atas kemasan makanan plastik telah menegaskan nilainya dalam industri manufaktur barang. Hal ini membuat produk makanan bisa bertahan lama, proses transportasi menjadi mudah. Selain itu, kemasan makanan plastik juga merupakan alat branding yang efektif yang harus dimanfaatkan oleh bisnis.

Standar Apa Yang Harus Digunakan Untuk Kemasan Makanan Plastik?

Dengan banyaknya jenis kemasan makanan plastik yang berbeda seperti yang telah disebutkan di atas, pemilihan kemasan plastik yang tepat merupakan hal yang penting, terutama untuk industri dan bisnis makanan.

Berikut adalah beberapa kriteria yang harus Kamu pertimbangkan ketika memilih untuk membeli kemasan makanan plastik :

 

  • Kemasan plastik yang sesuai untuk produk yang ingin disimpan di dalamnya

Seperti yang bisa kita dilihat, setiap jenis kemasan plastik mempunyai fitur dan kegunaan yang berbeda. Jadi kita harus bisa memilih kemasan yang mempunyai sifat yang tepat untuk kebutuhan produk kita jual. Contohnya jika ingin menyimpan beras, maka harus memilih kemasan plastik PP, atau kemasan PET akan cocok digunakan untuk botol minuman, minuman ringan, dll.

  • Estetika kemasan plastik

Banyak bisnis menggunakan kemasan plastik sebagai alat untuk mempromosikan produk dan citra perusahaan mereka. Oleh karena itu, pilihlah kemasan plastik yang memiliki estetika tinggi, informasi yang tercetak pada kemasan juga harus terlihat jelas dan menarik secara visual dimata konsumen.

  • Keawetan kemasan plastik

Ini adalah kriteria terpenting saat memilih kemasan makanan plastik. Kemasan plastik harus bisa menjaga makanan didalamnya dengan baik, agar produk di dalamnya tidak rusak. Sehingga, tidak menyebabkan kerusakan pada produk dan juga tidak akan mempengaruhi kesehatan konsumen.

  • Kemasan plastik ramah lingkungan

Banyak jenis kemasan plastik yang beredar di pasaran, jika sudah tidak digunakan kembali atau tidak bisa didaur ulang, pasti akan dibuang langsung ke lingkungan dan bisa menyebabkan polusi serius.

Jadi, selain memperhatikan penggunaan yang tepat, kamu juga harus memperhatikan keramahan lingkungan dari produk tersebut.

Contohnya, saat memilih kemasan makanan plastik, Kamu harus mempertimbangkan waktu penguraian kemasan plastik yang digunakan, apakah plastik bisa digunakan satu kali atau lebih, dan pastikan bahan plastik bisa didaur ulang atau tidak.